apa yang lo pikirin ketika lo baca sebuah tulisan, dan ternyata tulisan itu bisa menuangkan apa yang ada di pikiran lo dengan setepat-tepatnya, apa yang selama ini lo tutup rapat serapat-rapatnya? klo buat gw sih, itu.....
SHIT!
Rabu, 27 November 2013
Selasa, 26 November 2013
ouch!
barusan nemu satu kutipan:
"selalu tersedia cara-cara untuk menyelesakan masalah bagi orang yang mencari. Penguasa Alam ini bahkan demikian permissive-nya, sampai-sampai orang yang tidak mencari dan tidak meminta juga ditunjukkan jalan keluarnya. Apalagi kita, yang mencari dan meminta?"
yeah, so rite.
"selalu tersedia cara-cara untuk menyelesakan masalah bagi orang yang mencari. Penguasa Alam ini bahkan demikian permissive-nya, sampai-sampai orang yang tidak mencari dan tidak meminta juga ditunjukkan jalan keluarnya. Apalagi kita, yang mencari dan meminta?"
yeah, so rite.
semacam galau
i'm 24, about to two-years-working, but haven't make something great, yet
i'm 24, about to two-years-working, about to two-years-working
i'm 24, about to getting older and older and older
i'm 24, about to enter "when will you get married?" world
i'm 24, about to enter "when will you have kids?" world
i'm 24, about to enter new world. ADULT world
i'm 24, about a young-adult, but still have a fear of growing up
i'm 24, i wanna be young forever, can i?
i'm 24, i wanna do something great before i'm aging, can i?
i'm 24, i'm 24, i'm 24
...well, so what?
i'm 24, about to two-years-working, about to two-years-working
i'm 24, about to getting older and older and older
i'm 24, about to enter "when will you get married?" world
i'm 24, about to enter "when will you have kids?" world
i'm 24, about to enter new world. ADULT world
i'm 24, about a young-adult, but still have a fear of growing up
i'm 24, i wanna be young forever, can i?
i'm 24, i wanna do something great before i'm aging, can i?
i'm 24, i'm 24, i'm 24
...well, so what?
merenungkan percakapan
"lo itu talk more do more klo g ada orangnya dan talk less do less klo orangnya ada.
'ah, dy udah dateng ini, gw g usah ngapa"in lah' kira" gitu sih yang gw liat"
'ah, dy udah dateng ini, gw g usah ngapa"in lah' kira" gitu sih yang gw liat"
PILIHAN!
"aku ingin begini, aku ingin begitu, ingin ini ingin itu banyak sekali"
keinginan. pilihan. kesempatan. tujuan. saat terlalu banyak keinginan, akan ada banyak pilihan. saat ada banyak pilihan, rasanya tak ingin satupun kesempatan terlewatkan. begitu banyak kesempatan, tujuan dipertanyakan. ayo putusskan!
keinginan. pilihan. kesempatan. tujuan. saat terlalu banyak keinginan, akan ada banyak pilihan. saat ada banyak pilihan, rasanya tak ingin satupun kesempatan terlewatkan. begitu banyak kesempatan, tujuan dipertanyakan. ayo putusskan!
Senin, 04 November 2013
hari kejepit-magabut-ujung"nya curhat
sblomnya maaf klo blakangan ini isi postingan gw banyak seputer keluhan (ini gw minta maaf ke siapa yah? siapa aja bolehlah). yah namanya juga idup, g slamanya enak kan? dan well, menurut gw ada dua cara buat bikin bagian idup yg g enak, jadi yaaaa seenggaknya bisa dinikmati.
pertama, bersyukur. itu jelas. nyoba mikir hal" positif dan ngambil hikmah dari segala hal yg terjadi.
tapi....
kadang, klo pikiran lagi super butek, g bakal mempan cara itu. bukan jadi g bersyukur juga sih, cuma yahhh kesannya jd munafik aja sama diri sendiri. ibarat kesandung batu, jatoh, trus lo berdiri lagi dengan lutut lecet berdarah" sambil bilang "g sakit kok" berharap itu bakal ngurangin rasa sakitnya. pretending nothing happen.
sampe sini, intinya adalah "it's work, sometimes, but not every time"
kedua, mengeluh dengan metode "paradoxial intention". apa itu? berhubung gw males mendefinisikannya, gw copas ajalah dr blog hasil googling "definisi paradoxial intention"
###
"paradox intention atau niat yang berkebalikan adalah metode terapi bagi penyakit perasaan dan mental dengan cara mengubah niat. Sebenarnya terapi ini adalah upaya untuk membalikkan niat menjadi sikap. Dengan berubahnya sikap, diharapkan terjadi perubahan kualitas kesehatan dan kebahagiaan si penderita. Misalnya, orang insomnia, memunculkan rasa takut tidak dapat tidur yang pada saat itu juga memicu keinginan berlebihan untuk tidur. Anehnya, karena ketakutan tidak bisa tidur ini malah membuat orang itu semakin tidak bisa tidur. Nah, metoda Paradoxial Intention justru menganjurkan anda melakukan niat yang sebaliknya artinya berusaha sedapat mungkin untuk tetap bangun. Dengan kata lain, keinginan sangat besar untuk tidur yang muncul akibat rasa cemas, harus diganti dengan keinginan untuk tidak tidur. Akibatnya, ia akan segera... tidur"
sumber: http://paragrafunik.blogspot.com/2011/04/3-tipe-manusia-dalam-menghadapi-masalah.html
###
oot dikit, bahkan d blog itu ada gambar dengan quote "someday i will miss today" HUH HAH HUH HAH, dear racil d masa depan, jangan kangen sm racil yg sekarang yah, jadi racil yang lebih baik aja yah.
lanjut, intinya yaaa klo pke perumpamaan jatoh trus sakit itu, cara nyembuhinnya ya bukan dengan bilang "g sakit kok" trus pura" jalan dengan tegaktapi terpincang-pincang aneh, melainkan sekalian menggerung" kesakitan sampe capek sendiri. yah klo menggerung" doang g sembuh sih, cuma mari kita liat ada apa dibalik gerungannya. oh ternyata ada alkohol. pantes. gitu deh pokoknya. nangkep ga maksudnya apa? ngga ya? yaudahdeh.aja klo g ngerti.g kluar d ujian kok, tenang aja.
kembali ke soal mengeluh, tergantung orangnya sih sebenernya. tapi gw tipe penganut aliran "ngeluh bikin gw merasa lebih baik". karna apa? karna ntar gw bakalan capek sendiri.yaaa macam paradoxial intention tadi lah.
btw, gw boleh sombong dikit g? g boleh ya? yaudahdeh, gajadi. tadinya cuma pengen bilang gini sih. sebenernya, gw tuh orgnya "high ego" banget, picky juga. jadi ngeluhnya juga g sembarangan ngeluh. gengsi dong kliatan "lemah" d depan orang yg salah ato pada tempat yang salah. itu sombong bukan si jatohnya? bukan ya? yaudahdeh, apapun lah itu namanya.
naaaaah, karna alesan itu, gw bikin 3 kebijakan buat diri gw sendiri:
1. mengeluh boleh, tapi mengeluhlah dengan bijak
2. mengeluh boleh, tapi bertindak jauh lebih boleh
3. klo ada waktu buat ngeluh harusnya ada waktu jg buat bertindak
buat kebijakan kedua, klo ngeluhnya segunung , usahanya ya harus 2 gunung, iya gw tau gw kebanyakan ngemeng. bawel deh. tenang aja bentar lagi kelar kok.
sebenernya apa yang mau d keluhin deh cil?
gatau sih ini sebenernya tepat ato engga, cuman gw ngerasa ada beberapa "oknum", ngg... bukan oknum juga sih, beberapa "sesuatu" bisa dipake g ya istilahnya? yaaaa pokokny beberapa itulah. yaaa pokoknya gini, pernah ga sih ngerasa klo apa yg kita punya itu udah sewajarnya jadi milik kita, jadi kita ngerasa "aman" untuk ngrasa g kehilangan? contohnya: oksigen. kita kadang lupa, klo bisa aja suatu saat oksigen yg kita hirup akan jadi langka, karna langka pula jumlah pohon yg memproduksi oksigen tersebut. tapi tetep ada aja gitu orang" yg nebang hutan sembarangan dengan mikir "ahh hutan luas ini, pohonnya bnyk ini". that people, mereka manfaatin pohon buat kepentingan mereka. semacam itulah yaaaa kira-kira penjelasannya.
gw ngerasa gitu. dan gw g nyaman ngerasa gitu. karna gw tau "itu" g mungking begitu, mungkin yg bikin gw ngerasa di "manfaatin" ya karna "ulah" beberapa "oknum" aja. klo kata alrosyid, "itu kan baru asumsi". jadi semacam 2 hal bertentangan lagi "perang" di kepala gw, dan darahnya muncrat k hati. ya gitu deh. maap yah gw anaknya emg suka abstrak.
asli, g enak bgt rasanya. lo tau asma? kaya gitu deh rasanya. well, alhamdulillah sih gw bukan pengidap asma, cuman ini rasanya ky oksigen berlimpah, tp gw g bisa napas. sesek. dan mikirin ini, air mata ibarat air liur saat ngeliat makanan enak. g bisa d cegah.
ini entah kenapa banget, makin "kaya" umur, makin sesian aja gw ky emak" mau menopause. oot, bahkan setelah sekian lama bingung "kenapa si cewe suka uring"an sendiri klo lg pms? gw akhirnya ngerasain juga yg namanya pms. YES, brarti gw masi cwe normal. tapi kenapa oh kenapa baru sekarang? knp ga dulu pas gw masi jadi abege labil. telat puber nih kyny gw. syitmen.
balik lagi ke soal keluhan, gw ngerasa purposeless. clueless. disfungsi, tapi d sisi lain g bisa d tinggalin. yah sebenernya g seberat itu juga sih masalahnya, klo mau dijalanin si yaudahlahyaa, masi bisa. cuma ini ibarat bikin rel kereta api tapi gatau treknya mau d bawa kemana.bikin" aja deh jatoh"nya. ngerasa percuma dan g berguna sih ujungnya.
nb: postingan ini bukan tentang percintaan, tentu saja. kami baik2 saja, jangan khawatir (err.. cil, gada yang nanya juga si, geer deh)
pertama, bersyukur. itu jelas. nyoba mikir hal" positif dan ngambil hikmah dari segala hal yg terjadi.
tapi....
kadang, klo pikiran lagi super butek, g bakal mempan cara itu. bukan jadi g bersyukur juga sih, cuma yahhh kesannya jd munafik aja sama diri sendiri. ibarat kesandung batu, jatoh, trus lo berdiri lagi dengan lutut lecet berdarah" sambil bilang "g sakit kok" berharap itu bakal ngurangin rasa sakitnya. pretending nothing happen.
sampe sini, intinya adalah "it's work, sometimes, but not every time"
kedua, mengeluh dengan metode "paradoxial intention". apa itu? berhubung gw males mendefinisikannya, gw copas ajalah dr blog hasil googling "definisi paradoxial intention"
###
"paradox intention atau niat yang berkebalikan adalah metode terapi bagi penyakit perasaan dan mental dengan cara mengubah niat. Sebenarnya terapi ini adalah upaya untuk membalikkan niat menjadi sikap. Dengan berubahnya sikap, diharapkan terjadi perubahan kualitas kesehatan dan kebahagiaan si penderita. Misalnya, orang insomnia, memunculkan rasa takut tidak dapat tidur yang pada saat itu juga memicu keinginan berlebihan untuk tidur. Anehnya, karena ketakutan tidak bisa tidur ini malah membuat orang itu semakin tidak bisa tidur. Nah, metoda Paradoxial Intention justru menganjurkan anda melakukan niat yang sebaliknya artinya berusaha sedapat mungkin untuk tetap bangun. Dengan kata lain, keinginan sangat besar untuk tidur yang muncul akibat rasa cemas, harus diganti dengan keinginan untuk tidak tidur. Akibatnya, ia akan segera... tidur"
sumber: http://paragrafunik.blogspot.com/2011/04/3-tipe-manusia-dalam-menghadapi-masalah.html
###
oot dikit, bahkan d blog itu ada gambar dengan quote "someday i will miss today" HUH HAH HUH HAH, dear racil d masa depan, jangan kangen sm racil yg sekarang yah, jadi racil yang lebih baik aja yah.
lanjut, intinya yaaa klo pke perumpamaan jatoh trus sakit itu, cara nyembuhinnya ya bukan dengan bilang "g sakit kok" trus pura" jalan dengan tegak
kembali ke soal mengeluh, tergantung orangnya sih sebenernya. tapi gw tipe penganut aliran "ngeluh bikin gw merasa lebih baik". karna apa? karna ntar gw bakalan capek sendiri.yaaa macam paradoxial intention tadi lah.
btw, gw boleh sombong dikit g? g boleh ya? yaudahdeh, gajadi. tadinya cuma pengen bilang gini sih. sebenernya, gw tuh orgnya "high ego" banget, picky juga. jadi ngeluhnya juga g sembarangan ngeluh. gengsi dong kliatan "lemah" d depan orang yg salah ato pada tempat yang salah. itu sombong bukan si jatohnya? bukan ya? yaudahdeh, apapun lah itu namanya.
naaaaah, karna alesan itu, gw bikin 3 kebijakan buat diri gw sendiri:
1. mengeluh boleh, tapi mengeluhlah dengan bijak
2. mengeluh boleh, tapi bertindak jauh lebih boleh
3. klo ada waktu buat ngeluh harusnya ada waktu jg buat bertindak
buat kebijakan kedua, klo ngeluhnya segunung , usahanya ya harus 2 gunung, iya gw tau gw kebanyakan ngemeng. bawel deh. tenang aja bentar lagi kelar kok.
sebenernya apa yang mau d keluhin deh cil?
gatau sih ini sebenernya tepat ato engga, cuman gw ngerasa ada beberapa "oknum", ngg... bukan oknum juga sih, beberapa "sesuatu" bisa dipake g ya istilahnya? yaaaa pokokny beberapa itulah. yaaa pokoknya gini, pernah ga sih ngerasa klo apa yg kita punya itu udah sewajarnya jadi milik kita, jadi kita ngerasa "aman" untuk ngrasa g kehilangan? contohnya: oksigen. kita kadang lupa, klo bisa aja suatu saat oksigen yg kita hirup akan jadi langka, karna langka pula jumlah pohon yg memproduksi oksigen tersebut. tapi tetep ada aja gitu orang" yg nebang hutan sembarangan dengan mikir "ahh hutan luas ini, pohonnya bnyk ini". that people, mereka manfaatin pohon buat kepentingan mereka. semacam itulah yaaaa kira-kira penjelasannya.
gw ngerasa gitu. dan gw g nyaman ngerasa gitu. karna gw tau "itu" g mungking begitu, mungkin yg bikin gw ngerasa di "manfaatin" ya karna "ulah" beberapa "oknum" aja. klo kata alrosyid, "itu kan baru asumsi". jadi semacam 2 hal bertentangan lagi "perang" di kepala gw, dan darahnya muncrat k hati. ya gitu deh. maap yah gw anaknya emg suka abstrak.
asli, g enak bgt rasanya. lo tau asma? kaya gitu deh rasanya. well, alhamdulillah sih gw bukan pengidap asma, cuman ini rasanya ky oksigen berlimpah, tp gw g bisa napas. sesek. dan mikirin ini, air mata ibarat air liur saat ngeliat makanan enak. g bisa d cegah.
ini entah kenapa banget, makin "kaya" umur, makin sesian aja gw ky emak" mau menopause. oot, bahkan setelah sekian lama bingung "kenapa si cewe suka uring"an sendiri klo lg pms? gw akhirnya ngerasain juga yg namanya pms. YES, brarti gw masi cwe normal. tapi kenapa oh kenapa baru sekarang? knp ga dulu pas gw masi jadi abege labil. telat puber nih kyny gw. syitmen.
balik lagi ke soal keluhan, gw ngerasa purposeless. clueless. disfungsi, tapi d sisi lain g bisa d tinggalin. yah sebenernya g seberat itu juga sih masalahnya, klo mau dijalanin si yaudahlahyaa, masi bisa. cuma ini ibarat bikin rel kereta api tapi gatau treknya mau d bawa kemana.bikin" aja deh jatoh"nya. ngerasa percuma dan g berguna sih ujungnya.
nb: postingan ini bukan tentang percintaan, tentu saja. kami baik2 saja, jangan khawatir (err.. cil, gada yang nanya juga si, geer deh)
Minggu, 03 November 2013
too much regret
-its better to regret something you did than to regret something you DID NOT DO-
jleb. jleb plak. plok. bak. buk. roeng. toeng.
Ahhhhh cukup cukup.ngga taun ini, tp taun depan harus. HARUS. HA-RUS. H-A-R-U-S. HA-A-ER-U-ES!!!
*senin, 4 november 2013, 09.37
jleb. jleb plak. plok. bak. buk. roeng. toeng.
Ahhhhh cukup cukup.ngga taun ini, tp taun depan harus. HARUS. HA-RUS. H-A-R-U-S. HA-A-ER-U-ES!!!
*senin, 4 november 2013, 09.37
Langganan:
Komentar (Atom)